Kalau saja ia tahu, aku masih mengharapkan ia menjadi
kekasihku..
Kalau saja jarak umur kami tidak terlalu jauh, mungkin aku
bisa memenuhi pintanya untuk menghalalkan cinta kami..
Kalau saja ia tahu, cintaku begitu besar dan tulus
untuknya..
Kalau saja ia tahu, aku tak kan pernah rela dia bersama yang
lain..
Kalau saja ia tahu, aku begitu perih jika ku mendengar ia
menyanjungnya..
Kalau saja ia tahu,
aku begitu cemburu melihatnya dengan yang lain..
Kalau saja ia tahu, aku begitu berpura-pura hanya demi melihatnya
bahagia dengan yang lain..
Meski aku tak selalu berpura-pura untuk menampakkan senyumku
padanya..
Kalau saja ia tahu, apapun akan aku lakukan demi kebahagiaan
meskipun hatiku tersayat..
Aku tak selalu bisa menjadi adiknya..
Aku inginkan lebih dari itu..
Tapi, aku tahu itu tak kan mungkin..
Aku dilemma..
Karena masa depan dan kebahagiaan orang tuaku yang aku
prioritaskan saat ini..
Kami memang tak pernah berjumpa..
Tapi, aku merasa begitu dekat dengannya..
Aku ingin hatiku untuknya..
Dan aku ingin hatinya untukku...
Sekali lagi, itu tak mungkin..
Dia sudah temukan yang lain..
Apakah ia tahu, aku tak suka?
Aku tak rela!
Aku hanya ingin ia sepenuhnya menjadi milikku..
Itu saja..
Tahukah ia?
Tuhan, beri tahu dia, cintaku tak akan pudar untuknya..
Sadarkan ia, bahwa aku memang untuknya dan dia memang
untukku..
Semarang, 4 Juli 2011
20.34 WIB